Kirk Lee Hammett ( lahir di El
Sobrante, California, Amerika Serikat, 18 November 1962 ), Kirk adalah lead
guitarist dalam kelompok musik heavy metal Metallica. Kirk Hammett juga salah satu murid gitar dari sang Maestro Joe Satriani selain
Steve Vai dan Andy Timmon.
Hammett dilahirkan di El Sobrante,
California. Sebagai anak remaja ia menunjukkan minat terhadap koleksi rekaman
musik hard rock milik abangnya Rick, termasuk Led Zeppelin, Black Sabbath, dan
UFO. Salah satu pengaruh terbesarnya adalah Jimi Hendrix dan ia telah memainkan
bagian-bagian dari lagu Hendrix dalam solo gitarnya. Ia belajar bermain gitar pada
usia 15 tahun, dimulai dengan sebuah Montgomery Ward catalog special dan sebuah
kotak sepatu dengan speaker sebagai amplifier.
Demam Van Halen yang melanda Amerika pada tahun 1978 rupanya berpengaruh juga terhadap Kirk. Ia menjadi semangat untuk membentuk band rock bernama Exodus. Kemudian pada bulan April 1983, Kirk mendapat telpon dari James Hetfield ( gitaris sekaligus vocalis Metallica ) yang menginginkan agar Kirk segera terbang ke New York untuk diaudisi menjadi gitaris baru Metallica menggantikan Dave Mustaine yang keluar ( kemudian membentuk Megadeth ). Kirk pun keluar dari California dan berangkat ke New York. Akhirnya Kirk bergabung dengan James Hetfield, Lars Ulrich, dan Cliff Burton dalam Metallica.
Album debut Metallica berjudul Kill 'em All dengan cepat melambungkan nama Metallica. Album ini masih terasa pengaruh Iron Maiden dan Judas Priest. Warna Iron Maiden misalnya terdengar di lagu Hit The Lights. Namun permainan power chord yang ditampilkan James dan speed solo gitar yang ditampilkan Kirk membuat Metallica memiliki warna tersendiri.
Setelah merilis Kill 'em All, Kirk kemudian belajar gitar dengan maestro gitar yang kemudian juga menjadi salah satu dewa gitar terkemuka dunia, Joe Satriani di Beerklee College of Music. Selain Kirk, murid-murid Joe Satriani lainnya adalah Steve Vai dan David Bryson (Counting Crows). Setelah itu ia dan Metallica merilis album Ride The Lightning pada tahun 1984.
Album berikutnya Master of Puppetts menjadi salah satu album tersukses Metallica dimana terdapat banyak hits yang makin mempertegas warna musik Metallica seperti Master of Puppetts, Sanitarium, Battery, dan sebuah lagu instrumental Orion. Setelah kemunculan album ini, bisa dibilang makin banyak gitaris muda yang mengcopy gaya permainan Kirk Hammett. Kemudian tahun 1988 sebuah album yang makin membuat Metallica mendunia, and Justice For All yang didalamnya terdapat lagu hits One.
Album-album selanjutnya, Metallica (Black Album) memperoleh angka penjualan yang fantastis. Konon terjual sebanyak 20 juta copy diseluruh dunia. Kemudian album Load (1996), Reload (1997), S&M (1999), dan St. Anger (2003) meski tak pernah sesukses album-album Metallica terdahulu (kecuali S&M) namun cukup untuk memperkuat eksistensi Kirk dan juga bandnya didunia musik. Bahkan pada tahun 2003 MTV memberi gelar MTV Icon pada Metallica atas kontribusinya terhadap dunia musik.
Dalam menggarap sebuah lagu-lagu Metallica, rata-rata Kirk menulis sampai 40 buah solo gitar. Meski dalam pembuatan lagu-lagu Metallica lebih didominasi oleh James Hetfield dan Lars Ulrich, namun kontribusi Kirk tak bisa dianggap remeh. Ia lah yang memasukkan permainan shredd kedalam musik-musik Metallica. Kirk juga berkali-kali terpilih sebagai gitaris terbaik versi majalah, dan baru-baru ini terpilih sebagai salah satu kandidat Greatest Metal Guitarist All Time di salah satu majalah terkemuka. Selain itu ia juga dibuatkan gitar signaturenya oleh pabrik gitar ESP.